
JAKARTA, SUARADEWAN.com – Polisi sudah mencium adanya rencana pengerahan massa pada sidang pembacaan tuntutan terdakwa kasus penodaan agama, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok pada Selasa (11/2) nanti.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar saat berada di Hotel Aryaduta, Jakarta, Sabtu (8/4).
“(Aktor pengerahan masa) sudah dicium semua,” tukasnya.
Untuk mencegah dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Boy menuturkan Polri akan menurunkan personel ekstra. Namun dia tidak merincikan berapa jumlah personel kemanan yang akan diturunkan itu.
Saat ditanya mengenai usulan penundaan sidang Ahok oleh Polda Metro Jaya, Boy mengungkapkan itu semata-mata demi menjaga keamanan saja. Sebab, hari pelaksanaan sidang itu dekat dengan masa pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, yakni pada 19 April nanti.
“Kepolisian mengharapkan agar suasana kondusif, aman, dan damai. Sehingga proses Pilkada bisa berjalan lancar, persiapan berjalan lancar,” terang Boy. (ZA)