SUARADEWAN.com – Anggota komisi V DPR RI Muh. Aras menilai perlunya membangun waduk untuk mengurangi potensi banjir. Hal tersebut disampaikan saat kunjungan ke sungai Maros,Kamis (2/2) lalu.
Ia mengatakan, pendangkalan yang terjadi di Sungai Maros yang menyebabkan banjir sudah terjadi hampir setiap tahun.
Oleh karena itu butuh penanganan serius yaitu dengan membangun waduk juga kolam retensi untuk mengurangi potensi banjir, khususnya yang mengalir ke daerah kota.
“Minimal air yang menuju ke daerah kota ini harus diatur sedemikian rupa salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan pembangunan waduk atau kolam retensi, agar bisa mengatur kapan air itu dilepas ke sungai sehingga pada saat curah hujan tinggi ditampung dulu di waduk atau di bendungan sehingga ini betul-betul air yang berada di sungai ini tidak melebihi dari kapasitas yang ada,” terang Muh. Arash.
Muh Aras menambahkan pihaknya mengunjungi Maros untuk memberikan dukungan, agar perencanaan untuk menyelesaikan persoalan banjir di Maros segara dilaksanakan.
Apalagi saat ini dalam penyusunan untuk mengidentifikasi program prioritas yang akan dilaksanakan tahun 2024.
“Faktor yang mempengaruhi banjir ini betul-betul harus diidentifikasi, air yang tidak tertampung di sungai akhirnya mengalir ke perkampungan karena tidak ada pembatas antara sungai dan rumah warga oleh karenanya kami datang ke sini berupaya masuk dalam program nasional sehingga kejadian-kejadian ini yang setiap setahun selalu terjadi bisa berkurang,” pungkasnya. (***)