SUARADEWAN.com – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia usai mengikuti rapat terbatas yang dipimpin Presiden Jokowi pada 31 Januari 2023 di Istana Kepresidenan, Jakarta, mengatakan Presiden telah memberikan arahan tentang tindak lanjut kerja sama minyak bumi, gas bumi, dan pertambangan.
Menurut Bahlil Lahadalia, tiga poin utama dalam tindak lanjut kerja sama migas dan tambang meliputi mekanisme hukum yang baik, perhitungan ekonomi yang baik, dan harus berdampak pada kepentingan negara dan rakyat.
“Bapak Presiden mengarahkan agar semuanya harus berjalan lewat mekanisme hukum yang baik, yang kedua perhitungan ekonomi yang baik, yang ketiga harus betul-betul berdampak pada kepentingan negara dan rakyat,” tutur Bahlil.
Sejumlah kerja sama, seperti dengan Freeport, Vale, dan British Petroleum juga dibahas dalam rapat terbatas tersebut.
Bahlil juga mengatakan bahwa pemerintah akan terus mengawasi kegiatan yang terkait dengan investasi.
“Sekarang itu kan adalah orang mencari investasi susah sekarang, yang sudah existing kita harus betul-betul bisa mengawal dengan baik,” tutur Bahlil.
Investasi merupakan salah satu kunci untuk menjaga dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan pemerintah berkomitmen untuk terus mendorong investor ke dalam skema hilirisasi bersama BUMN dan BUMD dengan perjanjian perpanjangan kontrak.
“Yang terpenting adalah dari semua produksi baik itu oil and gas maupun pertambangan, kita dorong kepada hilirisasi. Hilirisasi dan keterlibatan BUMN dan BUMD.
Jadi tidak bisa lagi kita memberikan opsi perpanjang, tapi tidak melibatkan BUMN atau BUMD, dan harus negara mengambil peran secara maksimal,” tutur Erick Thohir.***