Cahaya untuk Oeseli, Gerbang Pintu Terselatan Indonesia

JAKARTA, SUARADEWAN.com – Desa Oeseli merupakan desa yang berada di wilayah terluar sekaligus garda terdepan di Pulau paling selatan Indonesia. Oeseli menjadi pintu gerbang Indonesia menuju Samudera Hindia yang terhubung langsung dengan Australia.

Namun ironisnya, gerbang pintu negara kita ini masih diselimuti gelap saat malam hari. Belum ada aliran listrik yang memadai. Sebagian besar warga belum bisa menikmati terangnya cahaya lampu dalam keheningan malam. Selama ini warga Oeseli hanya mengandalkan pasokan listrik dari barak-barak prajurit TNI, karena gardu PLN belum bisa menjangkau mereka.

“Lebih baik menyalakan lilin daripada mengutuk kegelapan.”

Di tengah ketidakterjangkauan jarak, desa Oeseli memiliki keuntungan geografis yang membuatnya mendapatkan intensitas sinar matahari yang tinggi dan lebih lama karena posisinya menghadap samudera Hindia. Kami melihat potensi ini sebagai lilin yang siap dinyalakan.

Intensitas cahaya matahari yang tinggi ini dapat dimanfaatkan untuk pembangunan listrik tenaga Surya. Kami TIM KKN UNS Rote Ndao berniat untuk mendirikan panel Surya pada satu titik di Desa Oeseli. Selanjutnya dari titik tersebut, aliran listrik dapat disalurkan dengan kabel-kabel sehingga dapat menjangkau wilayah yang lebih luas.

Begitulah Isi campaign #CahayaUntukOeseli, Mahasiswa KKN dari UNS Solo mengajak kita semua untuk ikut menerangi langit malam di gerbang pintu terselatan Indonesia.

Caranya, donasikan dana kalian dengan cara mentransfer. Ikuti info selengkapnya link di bawah ini:

https://kitabisa.com/cahayauntukoeseli

 

“Demi cahaya Oeseli yang tak pernah ingkar janji mengiringi canda tawa sehari-hari. Pada saatnya nanti kami pasti akan datang lagi.”

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x90