TANGSEL, SUARADEWAN.com – Rayakan hari bersejarah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Gelar Rapat Paripurna Istimewa 9 Tahun Kota Tangsel, di Gedung Graha Widya Bhakti, pada Minggu (26/11/2017).
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 11.00 WIB tersebut dihadiri oleh Gubernur Provinsi Banten Wahidin Halim, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, Ketua DPRD Tangsel Mohammad Romlie, Wakil Ketua I DPRD Tangsel TB. Bayu Murdani, aparatur pemerintahan dan seluruh element masyarakat.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Tangsel Mohammad Romlie menuturkan, pihaknya mengapresiasi atas segala prestasi yang ditorehkan oleh pemkot Tangsel selama ini. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk tidak pernah lelah mencintai Kota Tangsel yang saat ini sudah menginjak usia 9 tahun.
Sementara Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, ini merupakan hari bersejarah dimana Tangsel telah disepakati bersama menjadi daerah yang otonom.
“Sebuah sistem penyelenggaraan pemerintah yang baru. Harus dinilai apakah yang sudah dilaksanakan dan akan dilakukan selaras dengan tujuan awal dibentuknya Kota Tangsel,” kata Airin.
Dalam tekad kita melangkah pada tujuan tersebut harus ada prinsip sehingga fokus dalam pelaksanaanya. Dalam setiap pembuatan kebijakan pembangunan harus ada keterikatan dengan warganya.
“Hal ini akan mewujudkan apa yang telah diinginkan warga. Jika kotanya sudah banyak perubahan melalui beberapa program maka secara otomatis akan dicintai juga oleh warganya,” bebernya.
Menurutnya, fenomena yang ada saat ini adalah berkembangnya teknologi. Jadi teknologi bukanlah pilihan namun sudah menjadi keharusan. Maka itu pemerintah akan terus memfasilitasi teknologi, bahkan dijadikan inovasi sehingga menjadi keunggulan.
Ditempat yang sama, Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, saat ini pihak Provinsi Banten sedang fokus terhadap pembangunan infrastruktur yang ditarget dalam dua tahun akan selesai pengerjaannya. Antara lain dengan pembangunan infrastruktur jalan diluar jalan tol yang menghubungkan antara Kota Maja dan Tangsel, serta perbaikan seluruh jalan provinsi yang berada di kota/kabupaten se-Banten.
“Tahun ini kami akan anggarkan 100 km. Kemudian jalan-jalan provinsi yang ada di Tangsel saya mau habiskan semua. Dan kita akan bangun akses jalan dari kota Maja hinga ke Tangsel,” ucapnya.
Pihaknya pun menilai apa yang sudah dilakukan di kepemimpinan Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie selama 9 tahun memimpin Tangsel merupakan suatu pencapaian yang luar biasa. Sehingga membuat perkembangan pertumbuhan kota Tangsel menjadi pesat.
“Kalau saya lihat perkembangannya sangat pesat, terutama pada perkembangan ekonomi dan PDRTnya secara nasional. saya melihatnya sangat luar biasa. Apalagi peran swasta dalam memberikan dukungan juga bagus untuk perkembangan Tangsel itu sendiri,” ungkapnya. (fn)