JAKARTA, SUARADEWAN.com – Dua kubu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yakni kubu Romahurmuziy (Romy) dan kubu Djan Faridz, sepakat untuk mendukung pasangan petahana calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat dalam kontestasi pilkada DKI Jakarta putaran kedua.
Romahurmuziy menuturkan, alasan kedua kubu PPP bersepakat untuk satu suara ialah karena mereka menilai Ahok dan Djarot mampu untuk menjaga kondusifitas DKI Jakarta.
Sedangkan alasan lainnya adalah, untuk menunjukkan pada masyarakat mengenai solidaritas mereka sebagai partai yang bergabung dalam koalisi pemerintah.
“Pilihan calon haruslah yang mampu menjaga kekondusifan DKI. Semangat dukungan juga haruslah merepresentasikan semangat kekondusifan politik nasional, yang PPP ialah partai koalisi pemerintahan,” kata Romy, Minggu (2/3).
Untuk diketahui, pada pilkada DKI putaran pertama 15 Februari lalu, kubu PPP Romahurmuziy memberikan dukungan politiknya pada pasangan nomor urut satu, yakni pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
Namun, karena pasangan yang diusung penuh oleh partai Demokrat itu tidak berhasil mendapatkan suara yang signifikan alias gagal dalam pemilihan putaran pertama, maka PPP kubu Romahurmuziy memutuskan untuk mendukung pasangan petahana dalam menghadapi rival politiknya di pilkada DKI, yakni pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. (ZA)