SUARADEWAN.com – Gempa Cianjur yang terjadi pada hari Senin, 21 November 2022, menyebabkan duka mendalam. Tidak hanya di antara para korban dan keluarganya, tetapi seluruh jajaran pemerintahan dan seluruh masyarakat Indonesia ikut meneteskan air mata.
Gempa Cianjur menyebabkan setidaknya 162 orang meninggal, 326 luka-luka, dan sebanyak 13.784 orang mengungsi.
Gempa Cianjur berpusat di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 km.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, tercatat ada 88 kali gempa hingga pukul 21.00 di hari tersebut. Runtunan gempa tersebut sebesar 1,5 hingga 4,8 Skala Richter.
“Segenap Pimpinan dan Anggota DPR RI menyampaikan turut berduka cita atas musibah gempa bumi dengan magnitudo 5,6 di Cianjur, Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022,” tulis akun @dpr_ri.
Sedangkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terlihat sibuk mengkoordinasikan penanggulangan dan berempati kepada para korban. Di akun instagramnya, @ridwankamil, ia juga berpesan untuk berhati-hati terhadap gempa susulan yang diperkirakan terjadi dalam beberapa hari ke depan. ***
