TANGSEL, SUARADEWAN.com – Kesehatan masyarakat menjadi salah satu sorotan Gubernur Banten Wahidin Halim (WH), hal tersebut terbukti dengan adanya anggaran dana sebanyak Rp 400 miliar bagi warga Provinsi Banten yang tidak memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS).
“Masih banyak warga Tangsel maupun Banten yang tidak memiliki BPJS. Makanya saya anggarkan dana sebanyak Rp 300 sampai Rp 400 Miliar untuk warga Banten yang tidak mampu. Itu program saya di Provinsi Banten,” kata Wahidin Halim, saat ditemui usai pelaksanaan rapat paripurna istimewa Hari Ulang Tahun (HUT), yang ke 9 tahun di Graha Widya Bhakti, pada Minggu (26/11/2017).
Wahidin Halim pun menegaskan, bahwa dana tersebut nantinya akan dikelola oleh Pemerintah Provinsi Banten, sebab program tersebut merupakan program murni Gubernur yang diberikan oleh rakyat yang ditolak oleh Rumah Sakit karena tidak mempunyai kartu BPJS.
“Rencana realisasinya mulai bulan Januari, nantinya kita akan bekerjasama dengan rumah sakit swasta. Kasihan warga yang ditolak RS karena tidak punya BPJS, makanya kita belain. Untuk Kota Tangsel sendiri masih dalam tahap pendataan. Sedangkan untuk prosedurnya nanti kita atur dan kerjasama dengan RS yang ada di Banten, jadi nanti kita bayar,” pungkasnya. (fn)
