SUARADEWAN.com – Belakangan beredar isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Isu ini membuat terbentuknya bola liar khususnya terkait akan digesernya Nasdem dari komposisi kabinet.
Menanggapi isu itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi terkait reshuffle kabinet. Sebab, hal itu merupakan hak prerogratif kepala negara.
“Apabila presiden merasakan perlu melakukan reshuffle ya tentunya dengan berbagai pertimbangan, tentunya itu diserahkan kepada Pak Presiden,” tutur Dasco kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12).
Namun demikian, Dasco enggan berspekulasi saat disinggung lebih jauh apabila reshuffle kabinet diperlukan dan pos kementerian mana yang dinilai layak untuk diganti.
Namun ia tetap optimis tetap berada di pemerintahan sebab perwakilan Gerindra di Kabinet Indonesia Maju yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Parekraf Sandiaga Salahuddin Uno sudah berkerja sangat optimal membantu Presiden dengan tulus.
“Saya rasa kami dari Gerindra tidak berkapasitas mencatat menteri-menteri, kami hanya fokus pada menteri kami untuk dapat bekerja dengan baik,” demikian Dasco. [***]