JAKARTA, SUARADEWAN.com – KPU Provinsi DKI Jakarta sudah merumuskan aturan dan jadwal untuk review mengantisipasi adanya putaran kedua pilgub DKI. Komisioner KPU Dahliah Umar mengatakan masa kampanye dimulai pada Minggu pertama bulan Maret.
“Masa rekapitulasi kami menetapkan antara tanggal 25-26 Februari, tiga hari berikutnya kita menunggu apakah ada sengketa atau tidak. Kalau tidak ada maka antara tanggal 2-3 Maret menetapkan ada putaran kedua, tiga hari setelahnya masa campaign,” jelas Dahliah, Kamis (23/2/17).
Dahliah mengatakan, jika melihat hal jadwal tersebut maka kampanye putaran kedua akan dimulai pada tanggal 5-6 Maret 2017. Adapun masa kampanye putaran kedua Pilgub DKI, akan berakhir pada 15 April 2017.
“Kemudian masa akhir kempanye pada tanggal 15 April 2017 atau 3 hari sebelum hari pencoblosan,” katanya.
Dahliah menambahkan perubahan aturan SK KPU No 41 Tahun 2016 Program tentang tahapan dan jadwal selesai digodok. Aturan tersebut akan disosialisasikan penghasilan kena pajak ada hasil temuan rekapitulasi suara tingkat provinsi.
“Penghasilan kena pajak kita menetapkan hasil temuan yang dimiliki suara kalau ada putaran kedua kita tetapkan jadwal terbaru untuk review putaran kedua. Kemudian kita tanggal 27 Februari itu sekalian sosialisasikan ke pasangan calon,” tutup Dahliah.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, KPU DKI tengah membahas perubahan KPU SK nomor 41 Tahun 2016 Program tentang tahapan dan jadwal. KPU pertimbangan adalah pada pilkada 2012 hanya ditetapkan penajaman visi-misi di putaran kedua through debat. Namun paslon yang lolos di putaran kedua itu malah melakukan aktivitas seperti campaign.
“Jadi kita tidak boleh mengabaikan fakta itu, daripada kita melarang kemudian itu dilakukan, lebih baik itu dibolehkan saja, dengan batasan-batasan aturan sebagaimana yang berlaku di putaran pertama,” kata Dahliah, Selasa (21/2/2017) Malam. (ET)
