Jakarta, suaradewan – Kementerian Pertanian Republik Indonesia mengucapkan rasa bangga atas kretafitas yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Asal Sulawesi Selatan. Menurutnya, Menteri Pertanian yakni Amran Sulaiman yang notabene adalah orang Bone Sulawesi Selatan semakin membuat kewibawaan menteri di mata publik menjadi lebih baik lagi.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan Dr. Fadry Djufry, M.Si dalam sesi wawancaranya usai menyampaikan materi di Simposium Nasional dengan tema; ”Menakar Kepemimpinan Muda”, pada acara Harlah IKAMI Sul Sel di Kampus II, Wisma Syahida INN, Ciputat, Banten, Senin (31/10) 2016.
“Dengan kegiatan ini, semakin meyakinkan kita bahwa beliau Menteri sangat turut bangga, ya kita doakan saja semoga beliau aman saja dalam 3 tahun ke depan sampai masa jabatannya selesai,” ucap Djufry kepada tim Telegrafnews.co.
Namun begitu, menurut Djufry politik Indonesia ini sangat dinamis, menteri sebagai pembantu presiden yang terpenting adalah kerja dan kerja. Dia juga menjelaskan orang Sul Sel yang berada di Kabinet saat ini hanya ada Amran Sulaiman, namun dengan begitu tentu saja presiden memiliki hak proregatif mencopot menteri-menterinya sesuai dengan visi-misi presiden.
Ketika ditanya, apa harapan dan pesannya terhadap mahasiswa IKAMI Sul Sel, dia pun mengatakan bahwa kebutuhan organisasi itu sangat penting bagi mahasiswa. Kehadiran organisasi itu sebagai pemupuk intelektualiasme dan semakin menambah kawan dan jaringan.
“Kalau dari kita, tetap beorganisasilah, itu penting. Mudah-mudahan ke depan diantara adek-adek ada yang menjadi pemimpin,” tutupnya. (amie)