JAKARTA, SUARADEWAN.com – Tahun 2017 Partai Gerindra bisa dinyatakan sebagai partai yang sukses membangun pengaruh politiknya. Sebagaimana terlihat, partai yang diketuai oleh Prabowo Subianto ini mampu memenangkan kompetisi di 45 kabupaten/kota dan provinsi se-Indonesia dalam perhelatan Pilkada serentak 15 Februari 2017.
“Ada 101 daerah yang menggelar Pilkada, 85 di antaranya sudah menetapkan hasil perolehan suara. Dari 85 daerah itu, kita menang di 45 kabupaten/kota dan tiga provinsi,” tandas Prabowo dalam orasi politiknya di hadapan kader Partai Gerindra Sulawesi Tengah di Kota Palu, Sabtu (25/2/2017).
Sebelum orasi, Probowo meresmikan kantor DPD Gerindra Sulawesi Tengah, melantik Pengurus DPD Gerindra Sulteng Periode 2016 – 2021 yang dikomandoi oleh Longki Djanggola yang juga sebagai Gubernur Sulawesi Tengah, serta membuka Rakerda Partai Gerindra Sulteng yang beragendakan penyusunan strategi pemenangan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019 ke depan.
Adapun kunci sukses kemenangan yang luar biasa ini, Prabowo mengatakan bahwa itu terletak pada pengaruh partainya yang melekat di hati masing-masing rakyat (pemilih).
“Maaf, kita tidak berkuasa, bukan partai pemerintah, tidak punya TV, tak punya media cetak, juga tidak punya uang, tetapi kita punya hati rakyat,” lanjut Prabowo.
Menurutnya, Gerindra tidak akan mati hanya gara-gara tidak punya televisi dan media cetak seperti partai-partai lainnya.
“Tapi insya Allah kita juga akan punya TV. Tapi kalau kita punya nanti, TV kita harus siarkan berita yang benar, bukan berita bohong. Saudara mungkin sudah tahu apa yang saya maksud, hanya karena ada banyak wartawan di sini, saya tidak mau sebut secara terang-terangan, kalian tahulah,” imbuhnya.
Meski tak punya TV, koran, dan uang, tetapi Gerindra tetap saja mendulang kemenangan yang besar.
“Apa yang mendorong? Karena kita bicara dari hati kita, kita bicara yang benar, kita bicara apa yang ada di hati rakyat dan itu kita perjuangkan,” tegas Prabowo. (ms)
