JAKARTA, SUARADEWAN.com – Dalam rangka meredam keberingasan gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), pasukan koalisa tak henti-hentinya menggencarkan serangan mematikannya.
Hingga Rabu, 19 April 2017, pasukan koalisi kembali menyerang titik pertahanan terkuat ISIS di wilayah barat Mosul, Irak Utara.
Dalam video bertajuk “Pasukan Koalisi Serbu Titik Terakhir Pertahanan ISIS”, terekam pertempuran sengit pasukan koalisi melawan teroris ISIS. Serangan tersebut dipimpin oleh Polisi Federal Irak dengan dukungan pesawat dan artileri darat pasukan koalisi.
Tampak terlihat kontak senjata di sana-sini, bahkan dalam jarak dekat. Kontak senjata tersebut kebanyakan terjadi di antara rumah-rumah warga.
Dari serangan mematikan tersebut, tercatat pasukan koalisi berhasil membunuh lebih dari 1.300 teroris ISIS dalam kurun waktu 12 bulan terakhir. 111 militan lainnya diyakini pula terluka sebagai akibat langsung dari penyerangan tersebut.
“Selama periode yang bersangkutan, dinilai bahwa ada 111 musuh yang terluka dalam tindakan dan sebanyak 1.306 musuh tewas dalam tindakan akibat serangan udara,” kata Menteri Angkatan Bersenjata Inggris, Mike Penning, Kamis (20/4/2017).
Hingga beberapa bulan terakhir ini, pesawat tempur angkatan udara Inggris (RAF) dan pesawat Reaper telah banyak terlibat dalam mendukung pasukan Irak dan Kurdi yang ingin membebaskan kota Mosul dari tangan beringas ISIS. (ms)
