Hankam  

Menkominfo: Berita Hoax Ganggu Keamanan Nasional

JAKARTA, SUARADEWAN.com – Maraknya berita fiktif alias hoax yang tersebar di media sosial sangat merugikan bagi masyarakat.  Selain menghabiskan energi, informasi fiktif berpotensi mengganggu keamanan nasional.

Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi tengah melakukan upaya pencegahan peredaran informasi palsu yang begitu massif, salah satunya dengan melakukan pemblokiran situs.

“Pemblokiran sebenarnya merupakan langkah akhir,” terang Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara saat mengisi acara “Deklarasi Masyarakat Kalimantan Barat Anti Hoax bersama” di Kantor Gubernur Kalbar, Pontianak, pada Minggu (19/3/17).

Menkominfo menjelaskan, informasi palsu yang banyak beredar melalui media sosial dapat menjadi pemicu konflik di dalam masyarakat. Untuk itu, dirinya mengimbau agar masyarakat mewaspadai hoax.

Rudiantara berharap masyarakat harus lebih bijak dalam menggunakan media sosial dengan tidak iku-ikutan menyebarkan sebuah informasi yang tidak memiliki sumber rujukan yang bisa dipertanggungjawakan validitasnya.

Ia menyebut filterisasi merupakan cara paling ampuh dalam menangkal hoax.

“Pemerintah mendorong adanya semacam kode etik untuk menggunakan media sosial. Kode etik dimaksudkan menjadi batasan, seluruh masyarakat Indonesia harus bergerak untuk melawan hoax,” pungkasnya. (DD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x90