JAKARTA, SUARADEWAN.com – Sekitar 62 orang perwakilan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo melaksanakan Bimbingan Teknis Penyuluhan Laporan Penyusunan Penyelenggaraan Daerah (LPPD) tahun 2016, di Hotel Gren Alia Prapatan, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (22/03/2017).
Agenda Bimtek yang direncanakan akan berlangsung selama 3 hari itu, dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Pohuwato, Drs. Amin Haras. Dalam sambutannya Amin Haras banyak memberikan motivasi kepada peserta bimtek untuk memacu semangat mengejar ketertinggalan.
“Kabupaten Pohuwato ini sudah menyelesaikan 90 persen LPPD. 10 persen lagi harus kita kejar,” kata Amin Haras.
Sebelumnya, perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia yang membidangi EKPDP menyampaikan laporan terkait peringkat LPPD nasional terbaik. Menurutnya, Kabupaten Pohuwato termasuk daerah cukup baik dalam LPPD di wilayah regional se-Provinsi di Sulawesi.
“Kabupaten Pohuwato sudah banyak melakukan perkembangan, untuk tingkat regional Pohuwato masuk dalam peringkat 3 di dahului oleh Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan,” kata Direktur EKPPD Kemendagri, Gunawan dalam sambutannya.
Meskipun begitu, Gunawan tampaknya optimis bahwa Kabupaten Pohuwato akan meraih peringkat 3 nasional dalam LPPD se-Indonesia. Hal tersebut dilihatnya karena sejauh ini Kabupaten Puhowato terus memacu diri melakukan pembenahan-pembenahan.
“Kalau perlu, dari peringkat 3 Regional, Regionalnya kita hapus menjadi peringkat Nasional,” tegasnya disambut hangat dengan tepuk tangan dari peserta.
Adapun dalam kegiatan Bimtek ini, juga diisi oleh pemateri-pemateri yang hadir dari Kemendagri. Direncanakan pelaksanaan bimtek yang diagendakan selama 3 hari itu juga akan melakukan studi banding di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, untuk melihat potensi daerah-daerah tersebut yang bisa dipetik sebagai pedoman pelaksanaan kinerja di Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo. (aw)
