JAKARTA, SUARADEWAN.com – Dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), puluhan warga Sulawesi Selatan (Sulsel) di Jakarta melakukan aksi “Siri Na Pacce”, Rabu (17/5/2017).
Dalam aksi ini, berpusat di Wisma Sulawesi Selatan, Jalan Yusuf Adiwinata No. 46, Jakarta Pusat, mereka menyampaikan sikap atas penghinaan yang dilakukan oleh satu satu kader partai politik. Mereka resah karena pernyataan-pernyataannya menyerang langsung Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla yang notabene warga asal Sulsel.
“Atas nama warga Bugis-Makassar (Sulsel), kami memohon kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas dan memproses para pelaku yang mengeluarkan statement yang menyudutkan Bapak Jusuf Kalla selaku simbol negara,” terang Daeng Irfan selaku Jubir aksi Siri na Pacce.
Mereka juga memberi support dan dukungan bahwa kita adalah Indonesia, kita adalah NKRI. “Kita tidak boleh terpecah-belah, tetapi harus satu dan tidak saling mengadu domba,” imbuhnya.
Sebagai warga negara yang taat hukum, mereka mengajak untuk menghormati antar sesama, menghormati semua suku, menghormati semua elemen bangsa.
“Kami terpanggil di sini setelah melihat video yang menyudutkan Bapak Wakil Presiden Jusuf Kalla,” pungkasnya.
Namun, dalam pernyataannya belum memberikan keterangan secara jelas terkait video tersebut yang dimaksud. Untuk sementara, mereka masih menunggu koordinator yang akan menyampaikan keterangannya lebih lengkap. (ms)
