
JAKARTA, SUARADEWAN.com – Menurut Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno, partai yang bergabung dengan koalisi pemerintah adalah partai yang berkomitmen untuk mendukung kebijakan Pemerintah.
Eddy menepis anggapan yang mengatakan bahwa, partai koalisi pemerintah harus mendukung pasangan calon kepala daerah yang didukung oleh pemerintah. Padahal, menurut Eddy, pemerintah tidak memiliki kebijakan apa pun dalam hal dukung-mendukung pasangan calon tertentu.
“Partai koalisi pemerintah itu kita mengusung dan mensukseskan program-program pemerintah. Misalkan, legislasi di DPR memfasilitasi percepatan, penggunaan anggaran, pembangunan infrastruktur dan lain-lain, itu kita dukung sepenuhya. Tapi kalau pilkada, nggak ada kan program pemerintah untuk mensukseskan calon a atau b,” katanya di Jakarta, Kamis (23/2).
Sebagaimana diketahui, PAN merupakan salah satu partai koalisi pemerintah yang mendapatkan jatah kursi di Kementerian.
Terkait Pilkada DKI Jakarta yang akan dilangsungkan dua putaran, Eddy mengatakan PAN belum menentukan akan mendukung pasangan Ahok-Djarot atau Anies-Sandi, sebab saat ini masih melakukan pengkajian dan penjajakan.
“Kita akan menentukan calon yang sesuai platform, visi dan misi partai,” kata Eddy. (ZA)