TANGSEL, SUARADEWAN.com – Kepolisian Resort Tangerang Selatan (Polres Tangsel) hari ini resmikan tim Vipers. Peluncuran tersebut dilakukan, guna memberantas tindak kejahatan dengan cara lebih cepat lagi.
Tim Vipers tersebut, berlogokan ular derik dengan jumlah sebanyak 13 personil, yang terdiri dari 12 anggota dan 1 Kepala Unit. Ke 13 personil itu nantinya akan beroperasi secara bergantian, dengan kekuatan 6 personil dalam setiap harinya.
Kepada SuaraDewan.com, Wakapolres Tangsel Kompol Bahtiar Alfonso menerangkan, tim Vipers dibentuk pertama kali sejak beroperasinya kantor Polres Tangsel yang baru di Jalur Promoter, Jalan Letnan Soetopo, Lengkong Gudang Timur, Serpong, Tangsel, 21 April 2017 lalu, atas inisiatif Kapolres Tangsel yang baru, AKBP Fadli Widiyanto.
“Bapak Kapolres yang baru punya inisiatif untuk membuat tim yang mudah dikenal oleh masyarakat. Tim Vipers ini dibentuk dengan simbol ular derik (berbisa),” terangnya, pada Selasa (06/6).
Vipers, sambung Kompol Bahtiar Alfonso, diambil berdasarkan makna dari Vipers itu sendiri, yang memiliki arti ular derik. Adapun filosofi yang terkandung, dapat membuat takut dan memberikan efek jera, bagi pelaku tindak kejahatan yang mendengar apalagi melihatnya. Selain itu, keberadaan Tim Vipers ini ditujukan untuk mendukung unit yang saat ini sudah tersedia.
“Setiap hari mereka akan mobile, disejumlah titik wilayah operasional kami. Apalagi ini bulan ramadhan, jadi kita antisipasi maraknya tindak kriminalitas,” imbuhnya.
Dijelaskan Kompol Bahtiar Alfonso, dalam mobilitasnya, tim Vipers akan ditunjang oleh kendaraan 1 unit mobil double cabin bertuliskan Vipers, 1 unit mobil operasional dan 2 unit sepeda motor trail.
“Semoga keberadaan tim kami dapat membantu masyarakat Tangsel, untuk memberantas tindak kejahatan. Bagi siapapun warga yanh mendapati tindak kejahatan silahkan hubungi kami, karena nanti call centernya akan kami berikan,” pungkasnya. (fn)
