Hankam  

Polsek Kalapanunggal Geledah Rumah Istri Terduga Teroris Yang Tewas di Cilegon

Ilustrasi

SUKABUMI, SUARADEWAN.com – Kepolisian sektor Kalapanunggal melakukan penggeledahan di rumah perempuan berinisial YN, istri terduga teroris yang tewas dalam baku tembak di Cilegon, Banten, pada Kamis (23/3) lalu.

Penggeledahan itu dilakukan Polisi untuk mencari barang bukti yang terkait dengan aktivitas terorisme yang dilakukan oleh almarhum suaminya, Nanang Kosim.

“Penggeledahan rumah istri terduga teroris bernisial NK di Kampung Sukamantri, RT 14 RW 06, Desa/Kecamatan Kalapanunggal untuk mencari barang bukti,” kata Kapolsek Kalapanunggal, AKP Sumidjo di Sukabumi, Kamis (23/3).

Dalam penggeledahan itu Polisi tidak menemukan ada barang-barang yang berbahaya di rumah YN. Namun meskipun begitu, hingga saat ini rumah yang bersangkutan masih dijaga ketat oleh petugas Polsek Kalapanunggal dan Polres Sukabumi. Sedangkan YN sendiri dibawa petugas ke Markas Polres Sukabumi di Palabuhanratu untuk dimintai keterangan.

Untuk diketahui, YN dan Nanang Kosim baru menjadi suami-isteri selama dua bulan. Mereka menikah pada Januari lalu yang disaksikan oleh kepala desa setempat. Namun masyarakat disana mengatakan tidak tahu kalau Nanang Kosim terlibat dalam jaringan teroris di Indonesia.

Sebelumnya, Densus 88 antiteror melakukan penyergapan teroris di depan pabrik semen Merah Putih di Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, pada Kamis (23/3).

Dalam penyergapan itu salah satu tersangka melakukan perlawanan dan bahkan berusaha untuk menabak petugas menggunakan mobil avanza. Atas tindakannya itu petugas kemudian terpaksa mengambil langkah pengamanan dengan melepaskan tembakan. Akibatnya, satu orang tersangka tewas terkena peluru panas anggota Densus 88. (ZA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x90