Survey CGB Tempatkan Polri di 5 Besar Lembaga Korup, Kapolri: Kurang Bagus

Mabes Polri

JAKARTA, SUARADEWAN.com – Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memberikan komentar atas hasil survei Global Corruption Barometer (GCB) yang dipublikasikan Transparency International Indonesia (TII) terkait posisi Polri yang tidak lagi masuk dalam kategori lembaga terkorup di Indonesia.

Hasil survey tersebut menunjukkan bahwa perbaikan di tubuh Polri dalam dua tahun terakhir, khususnya di bawah kepemimpinan Tito Karnavian telah menunjukkan apresiasi dari masyarakat.

“Sekarang, di tahun 2016 hasilnya Polri turun pangkat dikit jadi nomor lima lembaga terkorup. Tapi masih kurang bagus juga,” terang Tito di Wisma Bhayangkari Mabes Polri, Kamis (23/3/17).

Kapolri mengimbau kepada seluruh jajarannya untuk bekerja lebih baik lagi guna memulihkan kepercayaan publik terhadap lembaga kepolisian tersebut.

“Saya minta untuk betul-betul berpikir untuk mengembangkan. Buat desain proposal pengembangann dan segera pro aktif ke pimpinan untuk membesarkan masing-masing,” pungkasnya.

Hasil survey CGB yang dirilis pada 8 Mret 2017 menunjukkan kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi semakin baik dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2016, persepsi publik soal korupsi yang terjadi Polri berada di angka 40 persen, lebih baik jika dibanding pada hasil survey tahun 2013 yakni sebesar 91 persen.

Sedangkan DPR menjadi lembaga terkorup di indonesia versi CGB. Survei berlangsung 26 April-27 Juni 2016 dengan 1.000 responden di 31 provinsi. (DD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 728x90