TANGSEL, SUARADEWAN.com – Tangisan keluarga korban kecelakaan Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat, pecah saat rombongan mobil ambulance pengangkut jenazah tiba di RSUD Tangerang Selatan (Tangsel), sekira pukul 08.28 WIB, pada Minggu (11/02/2018).
Berdasarkan pantauan suaradewan.com, sejak pagi hari sejumlah keluarga korban telah berkumpul di bawah tenda besar yang dipasang bersebelahan dengan ruang pemandian jenazah di RSUD Tangsel. Tangis mereka pun pecah saat satu persatu ambulan mulai berdatangan.
“Mahh..mamah,” jerit seorang gadis belia, saat melihat mobil ambulan pengangkut jenazah sang ibu tiba di ruang Permandian Jenazah.
Ditempat yang sama, dua gadis belia menunggu kepulangan keluarganya. Keduanya tampak kebingungan, sebab tidak melihat papan nama keluarga yang ia tunggu-tunggu.
“Keluarga saya mana mbak, katanya diberangkatkan kloter pertama. Tapi ini kok gak ada,” tangisnya pun pecah, sembari memeluk kerabat yang berada disebalahnya.
Sementara itu, (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Suhara Manulang mengatakan, bahwa seluruh jenazah akan dimandikan dan dibersihkan terlebih dahulu sebelum dikafani. Setelah itu, barulah jenazah akan disalati di Masjid yang lokasinya bersebelahan dengan ruang Pemandian jenazah.
“Nanti kita mandikan, bersihkan, jika sudah selesai kita salatkan di Masjid disini,” pungkasnya. (FN)