SUARADEWAN.com – Tragedi Halloween yang terjadi di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, seharusnya membuat kita menyadari pentingnya mengetahui tindakan darurat bila terjadi kemungkinan kecelakaan karena kerumunan.
Berikut tips yang dibagikan oleh akun instagram Kemenparekraf bila terjebak dalam kerumunan yang berpotensi huru-hara:
1. Mengamati apakah kerumunan terlihat berbahaya. Lima orang dalam setiap meter persegi sebenarnya sudah terlalu padat. Apalagi jika kerumunan tersebut bergerak sangat lambat. Adanya suara keluhan atau tangisan adalah sirene yang perlu diwaspadai.
2. Jika terjebak di dalam kerumunan, segeralah menepi dan mencari benda yang kokoh untuk berlindung. Kerumunan bisa diibaratkan arus sungai dalam hal ini. Hindari berteriak dan tegakkan kepala untuk tetap dapat menghirup oksigen.
3. Jika terjebak di tengah-tengah dan tidak mungkin menepi, segeralah berdiri dengan sikap kuda-kuda. Lebarkan kaki dan tutup dada dengan tangan seperti seorang petinju.
4. Jika membawa anak-anak, gendonglah di punggung atau pundak.
5. Jika jatuh ke dalam kerumunan, usahakan dalam posisi meringkuk miring seperti bayi, dan lindungilah kepala dengan kedua tangan. Jangan telentang atau tengkurap. ***