JAKARTA, SUARADEWAN.com – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) berencana akan melakukan pembaharuan terhadap sejumlah alat utama sistem pertahanan (Alutsista). Salah satu di antaranya adalah pesawat tempur F-5.
“Karena pesawat ini sudah satu tahun tidak terbang,” kata Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto saat melakukan kunjungna kerja ke Kalimantan Barat, Kamis (17/3/2017).
Selain itu, TNU AU juga akan menambah 12 unit radar, yang salah satunya akan ditempatkan di Singkawan, Kalimantan Barat. Hal ini guna mengantisipasi serangan udara di atas wilayah Indonesia.
“Penambahan radar ini karena masih ada kawasan-kawasan yang bolong atau tidak bisa terpantau sehingga dengan adanya tambahan radar ini keamanan udara di Negara Kesatuan Republik Indonesia lebih terpantau,” lanjutnya.
Hingga saat ini, tambah Hadi, Indonesia baru mempunyai 20 unit radar yang terpasang di sejumlah titik di Indonesia. Namun, menurut dia, jumlah itu masih terbilang kurang.
“Oleh karena itu, akan ada penambahan 12 unit radar yang salah satunya akan ditempatkan di Kota Singkawang, Kalimantan Barat,” tandasnya. (ms)
